Halaman| 137 kepribadian manusia yaitu sanguinis, koleris, melankolis, dan plegmatis. Kepribadian sanguinis melihat suatu masalah adalah hal baru yang menarik dan antusias menyelesaikannya dengan cepat, tetapi karena sifat mereka yang moody maka mereka juga akan cepat putus asa dan menyerah jika tidak segera menemukan cara menyelesaikannya.
Orang dengan kepribadian koleris pada umumnya mudah terpancing emosi dan akan langsung bereaksi dengan cepat, misalnya terhadap kritik dan saran yang mereka terima. Jika hal tersebut bertentangan dengan apa yang dipahaminya, ia pun cenderung mudah marah. 2. Sangat kompetitif Secara umum, tipe kepribadian ini cenderung memiliki dorongan yang kuat untuk menjadi yang terbaik dalam segala hal di atas orang-orang pada umumnya. Mereka akan bersikap sangat kompetitif dan ambisius untuk dapat mencapai kesuksesan atau prestasi yang diinginkannya. 3. Pemimpin alamiah Seseorang dengan tipe kepribadian ini cenderung memiliki inisiatif yang tinggi dan kemampuan alami untuk menjadi seorang pemimpin dalam kelompoknya. Mereka memiliki dorongan untuk mengambil kendali dalam kelompok dan dapat mengarahkan anggotanya untuk menuju tujuan yang ditetapkan. 4. Keinginan kuat untuk mengontrol Salah satu ciri utama kepribadian koleris adalah suka mengendalikan situasi. Mereka biasanya memiliki kecenderungan untuk mampu mengontrol lingkungan sekitarnya. Keinginan mengontrol ini juga bisa dibarengi dengan kemampuan pengambilan keputusan yang cepat. Hal ini tentu berbanding terbalik dengan mereka dengan tipe kepribadian plegmatis. 5. Berorientasi pada tujuan Koleris merupakan tipe kepribadian yang sangat fokus pada tugas dan hasil yang ingin dicapai. Hal ini terkadang membuat mereka menjadi seorang yang perfeksionis. Mereka memiliki kemampuan organisasi yang baik untuk mengatur anggota timnya. Selain itu, mereka juga berkeinginan kuat untuk menyelesaikan pekerjaan dengan baik. 6. Ekstrover Sama halnya dengan seorang sanguinis, orang dengan tipe kepribadian koleris juga cenderung lebih nyaman saat dikelilingi dan berinteraksi dengan banyak orang. Orang dengan kepribadian ekstrover umumnya ditandai dengan karakteristik senang berbicara, tegas, dan selalu penuh dengan energi. Pekerjaan apa yang cocok untuk tipe kepribadian koleris?Berdasarkan ciri-ciri di atas, seseorang dengan tipe kepribadian koleris cocok untuk pekerjaan dengan ritme yang cepat, misalnya manajer dan pebisnis. Mereka yang memiliki kecerdasan intelektual tinggi juga cocok bekerja sebagai teknisi, pekerja statistik, dan programmer. Kelebihan dari tipe kepribadian koleris Berikut ini adalah beberapa karakteristik yang dianggap sebagai kelebihan dari seorang koleris. 1. Jiwa kepemimpinan yang tinggi Dikutip dari laman University of Hawai’i Pressbooks, orang dengan kepribadian koleris sangat bersemangat dalam melakukan hal yang disukainya. Sebagai seseorang dengan jiwa kepemimpinan tinggi, mereka tentu berani untuk melakukan suatu perubahan besar bila memang dibutuhkan. Mereka juga dapat mengambil keputusan secara tepat, misalnya mendelegasikan pekerjaan kepada orang yang benar-benar mampu mengerjakannya dengan baik. Bahkan, mereka tidak segan untuk turut membantu mengajarkan bawahannya agar mampu mengikuti jejak kesuksesannya. 2. Optimis dan percaya diri Seorang koleris juga sangat optimistis dan percaya diri dengan apa yang sedang dikerjakannya. Karena bisa lebih fokus dalam bekerja, mereka mampu merancang cara yang lebih baik untuk meraih tujuannya dan memperoleh hasil yang sempurna. Saat dihadapkan dengan situasi sulit, mereka tetap bisa berpikir positif. Maka dari itu, mereka dianggap sebagai seorang yang selalu optimistis dalam kehidupan sehari-hari. 3. Mudah mengambil keputusan Studi yang dimuat dalam jurnal Information and Software Technology 2019 menemukan orang koleris cenderung mampu mengambil keputusan dengan tegas. Saat merasa bahwa orang lain mengambil langkah atau keputusan yang salah, mereka tidak akan segan untuk menegur orang tersebut dan meminta untuk memperbaikinya. Karena cenderung fokus pada hasil, seorang koleris lebih baik membenahi yang salah daripada mendahulukan perasaan orang lain tetapi membiarkan suatu kesalahan terjadi. Hal ini mungkin saja dapat menimbulkan rasa tidak nyaman pada orang yang tidak terbiasa dengannya. Kekurangan dari tipe kepribadian koleris Semua orang dengan tipe kepribadian apa pun pasti memiliki kekurangan. Begitu juga dengan para koleris yang memiliki beberapa kekurangan seperti berikut ini. 1. Manipulatif Seorang koleris mungkin bersikap manipulatif. Mereka mungkin saja tidak segan menyingkirkan orang lain yang melakukan kesalahan dan berisiko merugikan dirinya. Contohnya, mereka dapat membuat rekan kerja atau bawahannya merasa terpojokkan hingga membuat orang tersebut memilih untuk resign alias keluar dari tempat kerjanya. 2. Suka memaksa Mereka yang sangat ambisius mungkin saja memaksa orang lain untuk melakukan sesuatu di luar batas kemampuannya. Perilaku ini bisa terlihat sangat menyebalkan di mata orang lain. Pasalnya, mereka seolah tidak memberikan kesempatan bagi orang lain untuk beristirahat sejenak dari rutinitasnya. Inilah yang membuat koleris cenderung tidak punya toleransi pada gangguan atau kepentingan orang lain. Terkadang, mereka terjebak dalam work-life balance yang kurang baik. 3. Ada kecenderungan sifat narsistik Orang dengan kepribadian ini terkenal sangat bangga pada dirinya sendiri alias narsis. Namun, bukan berarti mereka pasti mengalami narcissistic personality disorder. Seorang koleris dapat menganggap dirinya merupakan orang paling berjasa dan berkontribusi besar. Tanpanya, bisa saja pekerjaan tersebut tidak akan berhasil dan mencapai target. Di samping itu, mereka juga kerap enggan meminta maaf serta yakin tidak pernah membuat kesalahan meskipun pernah melakukannya. Apabila Anda memang seorang koleris, coba cari tahu bagaimana caara memaksimalkan kelebihan yang Anda miliki dan mengontrol berbagai kekurangan dalam diri sendiri. Dengan begitu, Anda tetap bisa menjadi seorang pemimpin yang dikagumi sekaligus mampu membangun hubungan harmonis dengan orang lain. Kesimpulan Orang dengan kepribadian koleris dikenal sebagai seorang pemimpin karena memiliki sifat ambisius, aktif, dan dominan untuk mengontrol. Sebagai seorang pemimpin, mereka mampu bersikap optimis serta mengambil keputusan dengan tegas. Meski begitu, terkadang mereka bisa memiliki perilaku manipulatif, memaksa orang lain, dan sifat narsistik yang berlebihan. TesKepribadian: Koleris, Melankolis, Sanguinis dan Plegmatis? Question 1 of 8. Pilih yang paling cocok dengan sifat Anda! Lebih banyak bicara daripada mendengarkan, bila sudah bicara sulit berhenti Sulit bertahan untuk menghadapi kekesalan Kurang percaya diri Sulit dalam membuat keputusan. Sebar Facebook. Meski pemilik karakter melankolis cenderung pendiam, mereka sebenarnya merupakan seseorang yang cukup sensitif. Mereka akan dengan mudah menyerap energi dari orang-orang di sekitar, baik itu energi positif maupun negatif. Oleh karena itu, perubahan emosi seorang melankolis bisa dibilang cukup drastis. Saat orang-orang di sekitarnya bahagia, mereka akan mengikutinya. Namun jika lingkungannya tiba-tiba dipenuhi kesedihan, mereka juga bisa dengan mudah merasakannya. 2. Sabar Jika tipe kepribadian koleris dikenal sebagai sosok yang suka mencari tahu informasi demi menghasilkan sebuah opini, lain halnya dengan seorang melankolis. Alih-alih beropini, mereka biasanya lebih sabar menghadapi setiap perubahan yang ada dan melihat segala sesuatu berdasarkan fakta. Seorang melankolis juga terlihat tenang saat menghadapi masalah sehingga dikenal sebagai sosok yang sabar. 3. Tertutup Berbanding terbalik dengan karakter sanguinis, melankolis dikenal sebagai seseorang yang lebih tertutup. Maka, tidak jarang mereka juga dikenal sebagai seorang introvert. Meski begitu, mereka sebenarnya sangat memperhatikan lingkungan sekitarnya. Hanya saja, mereka memilih tidak berkomentar. Inilah mengapa mereka juga dikenal sebagai sosok yang pendiam. 4. Nyaman dengan rutinitas Mengutip dari penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Creative Research Thoughts, para melancholic cenderung tidak tertarik untuk mencoba hal-hal baru dan lebih memilih untuk menikmati rutinitas yang ada. Ini mungkin disebabkan karena perubahan mendadak bisa menyebabkan ledakan emosi yang terkadang justru berakibat buruk pada kesehatan mental mereka. Kelebihan tipe kepribadian melankolis Setiap kepribadian tentu memiliki kelebihannya masing-masing. Bagi seorang melankolis, berikut adalah beberapa kelebihan yang berasal dari karakteristik mereka. 1. Kreatif Kepekaannya dalam memahami lingkungan dan perasaan, bahkan milik orang lain, sering kali mendorong pemikiran kreatif dari seorang melancholic. Pemikiran itu timbul dari renungan yang mereka lakukan usai menemui peristiwa yang menarik perhatian. Dari hasil pemikiran tersebut, mungkin akan mudah bagi Anda untuk menemukan seorang musisi, penulis, atau seniman lainnya yang memiliki tipe kepribadian melankolis. 2. Setia Bisa dikatakan, seorang melankolis suka berada dalam zona nyaman, baik itu dari segi percintaan, pertemanan, lingkungan, bahkan pekerjaan. Rutinitas yang itu-itu saja setiap harinya tidak akan membuat pemilik karakter melankolis merasa bosan. Karena sifatnya yang satu ini, mereka jadi dianggap sebagai orang yang setia. Kepekaan yang dimiliki oleh para melancholic membuat mereka memiliki ikatan emosional yang kuat dengan orang-orang di sekitarnya. Perpisahan dengan orang-orang terdekat akan membuat mereka merasakan kehilangan besar sehingga sebisa mungkin mereka menghindarinya. 3. Perencana yang baik Kemampuan seorang melankolis dalam memperhatikan hal-hal detail di sekitarnya membuatnya menjadi seorang perencana yang baik. Selain itu, kemauan mereka dalam memahami perasaan orang lain juga akan mendorong pemilik karakter ini untuk memberikan tugas secara adil. Kelebihan dari seorang melankolis ini juga akan membuat mereka menyelesaikan pekerjaan secara efisien dan teliti. Kekurangan tipe kepribadian melankolis Di samping berbagai kelebihan yang dimilikinya, seorang melankolis tentu tidak terlepas dari kekurangan. Berikut adalah beberapa di antaranya. 1. Mudah overthinking Menjadi seorang melancholic bisa membuat Anda memikirkan sesuatu secara berlebihan. Anda mungkin akan larut dalam perenungan yang terlalu dalam atau overthinking. Bahkan, orang-orang yang baru mengenal Anda mungkin akan menganggap Anda terlihat serius dan sulit diajak bergurau. Ditambah lagi, perasaan sensitif yang dimiliki seorang melancholic bisa membuatnya susah melupakan kesalahan seseorang. Pasalnya, hal kecil mungkin mengingatkannya akan kesalahan tersebut. Kombinasi antara overthinking dan kesulitan untuk melupakan pengalaman buruk ini bisa saja membuat seorang melankolis lebih rentan mengalami stres hingga depresi. 2. Perfeksionis Pada kondisi tertentu, sifat perfeksionis memang dibutuhkan. Contohnya, saat melakukan pekerjaan, seseorang idealnya ingin mendapatkan hasil terbaik atau bahkan tanpa kesalahan. Sayangnya, ketika keinginan tersebut tidak tercapai, seorang melankolis bisa saja merasa sangat kecewa, kesal, bahkan sampai depresi. Sikap perfeksionis mungkin juga membuat Anda kesulitan menjalin hubungan baru karena Anda menginginkan seseorang yang benar-benar memenuhi standar keinginan Anda. 3. Sulit mengambil keputusan Kekurangan lainnya dari para melankolis adalah terlalu pemikir dan berhati-hati. Mereka sering kali merasa perlu memeriksa setiap detail berkali-kali sebelum mengambil keputusan. Waktu yang terlalu lama untuk mengambil keputusan ini bisa membuat mereka kehilangan kesempatan untuk berkembang. Ketidakpastian dan kekhawatiran yang terbentuk dari pemikiran para melancholic mungkin saja menghalangi mereka untuk melangkah maju dan menghadapi tantangan. Setiap kepribadian manusia memiliki karakteristik, kelebihan, dan kekurangan masing-masing. Meski begitu, kepribadian adalah hal yang sangat kompleks. Dua orang dengan kepribadian yang sama bisa saja memiliki banyak sifat yang berbeda. Oleh sebab itu, cobalah mengenal tipe kepribadian Anda. Salah satu manfaat mengenal tipe kepribadian Anda jadi tahu apa yang perlu dilakukan untuk menjadi versi terbaik dari diri Anda. Semua hal tentang seorang melankolis Tipe kepribadian yang cenderung pendiam, cukup sensitif, dan mengandalkan perasaan. Kelebihan tipe ini adalah kreatif, setia, dan merupakan perencana yang baik. Kekurangan tipe ini adalah mudah overthinking, perfeksionis, dan sulit mengambil keputusan. . 339 109 33 392 180 393 441 421